Skill 5 Be Careful of Past Participles (Hati-hati
Terhadap Past Participle)
Past participle dapat menyebabkan kebingungan dalam soal structure karena dapat berupa kata sifat atau bagian dan kata kerja. Past participle adalah bentuk kata kerja yang muncul/didahului be (am, is, are, was, were) dan have (have, has, had). Biasanya, pembentukannya diakhiri - ed (offered, listed, suspected, etc.) , tetapi ada juga banyak past participle tak beratu ran dalam bahasa lnggris
Past participle dapat menyebabkan kebingungan dalam soal structure karena dapat berupa kata sifat atau bagian dan kata kerja. Past participle adalah bentuk kata kerja yang muncul/didahului be (am, is, are, was, were) dan have (have, has, had). Biasanya, pembentukannya diakhiri - ed (offered, listed, suspected, etc.) , tetapi ada juga banyak past participle tak beratu ran dalam bahasa lnggris
A. Verb
· The family has purchased a television. (Keluarga
itu telah membeli sebuah televisi)
· The poem was written by Paul. (Puisi itu telah
ditulis oleh Paul)
Pada kalimat pertama bentuk past
participle “purchased’ merupakan bagian dan kata kerja karena di dahului
oleh have
(has). Sementara yang kedua, past participle “written” juga merupakan
bagian dan kata kerja karena di dahului oleh be (was).
B. Adjective
Past participle dapat menjadi kata sifat
apabila tidak disertai/didahului bentuk be atau have.
·
The television purchased yesterday was
expensive.
(Televisi yang dibeli kemarin mahal)
·
The poem written by Paul appeared in the
magazine.
(Puisi yang ditulis oleh Paul mucul
di majalah)
Dalam kalimat pertama, purchased
adalah adjective, bukan verb, karena tidak disertai bentuk
be atau have (dan ada sebuah verb, “was”, dalam kaliniat
berikutnya). Dalam kalimat kedua, written ad.alah adjective, bukan verb, karena
tidak disertai bentuk be atau have (dan ada sebuah kata kerja, “appeared”,
dalam kalimat berikutnya).
Perhatikan contoh berikut mi, bagaimana past participle dapat membingungkan peserta dalam pertanyaan Structure pada tes TOEFL.
The bread _____ baked this morning
smelled delicious.
(A) has
(B)
was
(C)
it
(D) just
Dalam contoh di atas, jika melihat
beberapa kata pertama dari kalimat, tampak bahwa bread adalah subyek
dan baked
sebagai kata kerja lengkap atau past participle yang membutuhkan
kata kerja pembantu. Padahal,jika dilihat lagi dalam kalimat, Anda akan melihat
kata kerja smelled. Anda kemudian akan menyadari bahwa baked
adalah kata sifat participial (adjective participial), sehingga Ia bukanlah
bagian dan kata kerja. Karenanya,jawaban (A) dan (B) tidak benar, sebab baked
adalah kata sifat dan tidak
membutuhkan kata kerja pembantu seperti has atau was. Jawaban (C) tidak benar karena tidak membutuhkan untuk subjek it. Jawaban (D) adalah jawaban yang tepat untuk pertanyaan mi. The bread just baked this morning smelled delicious. (Roti yang dibakar pagi mi tercium nikmat)
membutuhkan kata kerja pembantu seperti has atau was. Jawaban (C) tidak benar karena tidak membutuhkan untuk subjek it. Jawaban (D) adalah jawaban yang tepat untuk pertanyaan mi. The bread just baked this morning smelled delicious. (Roti yang dibakar pagi mi tercium nikmat)
TIP Yang harus diperhatikan berkaitan
dengan Past Participles
Past Participle sering menggunakan
akhiran –ed kecuali pada kata kerja yang tidak beraturan (Irregular verb)
Bentuk kata kerja past participle
bisa berupa: 1. The simple Past 2. The past participle of a verb, atau 3. Adjective
Contoh
1. She painted this picture (Dia melukis gambar ini) Simple Past
2. She has painted this picture (Dia telah melukis gambar ini) The past participle of a verb / past perfect
3. The picture painted by Karen is now in a museum. (Gambar yang dilukis oleh Karen sekarang ada
di Musium) Adjective
Post a Comment